Segenap hati yang tercurah Dalam pelukanmu, asmara Kekalahan hati padamu Membuatku menjauh
Aku masih (Aku masih mencintamu) Mencintamu (Sungguh-sungguh mencintamu) Mengagummu Takkan lelah hati merasa Sesungguhnya, (sungguh-sungguh) aku kalah Namun cintaku takkan lemah, oh
Merapuhnya jiwa yang terbiasa Dalam sentuhanmu, asmara Kini harus kut’rima kenyataan Tanpamu menjauh
Aku masih (Aku masih mencintamu) Mencintamu (Sungguh-sungguh mencintamu) Mengagummu Takkan lelah hati merasa Sesungguhnya, (sungguh-sungguh) aku kalah Namun cintaku takkan lemah, oh
Aku akan nikmati sendiriku Tanpamu…
Aku (Aku masih mencintamu) Mencintamu (Sungguh-sungguh mencintamu) Mengagummu Takkan lelah hati merasa (Sesungguhnya) Sesungguhnya aku (kalah) kalah Namun cintaku, oh
Aku masih (Aku masih mencintamu) Mencintamu (Sungguh-sungguh mencintamu) Mengagummu Takkan lelah hati merasa (Sesungguhnya) Sesungguhnya (kalah) aku, aku kalah Namun cintaku takkan lemah Namun cintaku (takkan lemah) takkan lemah